Home » » Dera dan potret buram sistem kesehatan nasional (part 1)

Dera dan potret buram sistem kesehatan nasional (part 1)

Written By ilham on Friday, March 1, 2013 | 07:29

Bismillahirrohmaanirrohiim


Dera adalah salah satu potret betapa buram sistem pelayanan kesehatan di indonesia. Setelah itu ada Upik, dan bayi bayi tak bernama lainnya. Di tengah gemerlap kemegahan ibu kota indonesia, Jakarta, di sudut kota telah lahir bayi kembar beda nasib dan beda cerita. Bayi Dera pulang dalam pelukan ayahnya dalam keadaan sudah meninggal.
      Kisah Dera yang mengalami “penolakan” oleh sembilan  rumah sakit dengan alasan penuhnya ruang NICU (Neonatal Intesive Care Unit) menjadi  suatu hal yang aneh untuk ukuran ibukota suatu Negara Jakarta.
Dapat kita bayangkan bagaimana dengan daerah-daerah lain di Indonesia ? Apakah ini gambaran sistem kesehatan  nasional kita? Tiada yang salah jika pikiran kita berpikir seperti itu. Tapi terbersit dalam pikiran apaka benar bayi dera mengalami “penolakan” dengan alasan NICU penuh?  Atau ini hanya alasan dari rumah sakit dikarenakan keterbatasan biaya yg dimilki keluarga bayi Dera.?  Beberapa rumah sakit  sudah menolak tuduhan tersebut. Jadi  masalah apa yang sebenarnya terjadi dalam kasus dera ini? Menurut penulis, pada kasus Dera disebabkan permasalahan pada sistem rujukan dan sistem kesehatan nasional. Sistem rujukan yang belum dijalankan dengan baik oleh fasilitas kesehatan dan sistem kesehatan nasional yang sudah tidak relevan dengan kondisi bangsa.
berlanjut ... 

Share this article :

0 comments:

 
Support : Creating Website | Johny Template | Mas Template
Copyright © 2011. Menjadi Pembelajar - All Rights Reserved
Template Modify by Creating Website
Proudly powered by Blogger